Jumat, 06 April 2012

Bahagia itu kita yang ''ciptakan'', bukan mereka...... ^________^

"Bila bertemu dengan teman yang dapat dipercaya, tersenyumlah...
karena dikehidupan ini teman sejati itu tidak mudah ditemukan...

Saat bertemu dengan orang yang ''menolong'' bersyukurlah,
sebab ia telah ''membantu'' untuk mengubah kehidupanmu.

Saat bertemu dengan orang yang dicintai bergembiralah,
karena dialah yang membuat diri mengenal lebih tentang cinta ♥ .

Saat bertemu dengan orang yang pernah men gkhianati, berbincanglah dengan baik,
karena perbuatannya, menjadi sebab diri ''lebih'' memahami dunia ini...

Saat bertemu dengan orang-orang yang ''meninggalkan'' diri, berlapang dada-lah, karena mereka adalah bagian dari nostalgia di kehidupan ini.....

Tidak ada kemelaratan yang lebih parah dari kebodohan dan tidak ada harta (kekayaan) yang lebih bermanfaat dari kesempurnaan akal. Tidak ada kesendirian yang lebih terisolir dari ujub (rasa angkuh) dan tidak ada tolong menolong yang lebih kokoh dari musyawarah. Tidak ada kesempurnaan akal melebihi perencanaan (yang baik dan matang) dan tidak ada kedudukan yang lebih tinggi dari akhlak yang luhur. Tidak ada wara’ yang lebih baik dari menjaga diri (memelihara harga dan kehormatan diri), dan tidak ada ibadah yang lebih mengesankan dari tafakur (berfikir), serta tidak ada iman yang lebih sempurna dari sifat malu dan sabar. (HR. Ibnu Majah dan Athabrani)

Kemuliaan seseorang adalah agamanya, harga dirinya (kehormatannya) adalah akalnya, sedangkan ketinggian kedudukannya adalah akhlaknya. (HR. Ahmad dan Al Hakim)

Tidak ada sesuatu yang ditelah seorang hamba yang lebih afdhol di sisi Allah daripada menelan (menahan) amarah yang ditelannya karena keridhoan Allah Ta’ala. (HR. Ahmad)

Seorang sahabat berkata kepada Nabi saw, “Ya Rasulullah, berpesanlah kepadaku.” Nabi saw berpesan, “Jangan suka marah (emosi).” Sahabat itu bertanya berulang-ulang dan Nabi saw. tetap berulang kali berpesan, “Jangan suka marah.” (HR. Bukhari)

Hati-hatilah terhadap prasangka. Sesungguhnya prasangka adalah omongan paling dusta. (HR. Al Bukhari)

Barangsiapa rendah hati kepada saudaranya semuslim maka Allah akan mengangkat derajatnya dan barangsiapa mengangkat diri terhadapnya maka Allah akan merendahkannya. (HR. Athabrani)

Allah mewahyukan kepadaku agar kamu berprilaku rendah hati agar tidak ada orang yang menzalimi orang lain atau menyombongkan dirinya terhadap orang lain. (HR. Ahmad)

~Selamat Berbahagia~

Tidak ada komentar:

Posting Komentar