Pages - Menu

Pages

Jumat, 06 April 2012

Allah sangat menilai isi hati

Wahai Allah Yang Maha Melihat jadikan tulisan ini tulisan yang penuh berkah, tulisan yang Engkau sukai, tulisan penghapus dosa, pembersih hati, pembuka hati yang tertutup, tulisan yang bisa melembutkan hati yang keras membatu...

Jadikan tulisan ini menjadi cahaya bagi hati yang gelap, penyembuh hati yang berpenyakit, bahkan menghidupkan hati yang mati...

Ya Muqallibal qulub tsabits qulubana 'ala dinik.... Amin Ya Allah ya Robbal 'alamun...

Apakah Allah sedang memperhatikan kita setiap saat, setiap waktu teman-teman?? yakin?? Kalau saja bisa meyakini ini setiap waktu, kita akan menjadi orang yang sangat bahagia...,, akan bebas dari kemusyrikan, bebas dari kemunafikan. Tapi hanya sedikit orang yang selalu merasa Allah menyaksikan segalanya...

Allah sangat menilai isi hati...

Allah tidak menilai dari rupa, penampilan luar dan fisik karena semunya ciptaan Allah.
Tapi Allah melihat dan menilai lubuk hati kita. Jadi jangan terkecoh oleh lahiriyah, bahkan kita tahu di yaumil hisab yang pertama dihisab ternyata yang merasa dirinya jadi syuhada. berarti bertempur jasadnya, bersimbah darah, bahkan terbunuh. tetapi Allah tidak menerima. Bukan karena hebat perangnya, bukan karena kurang berani, bahkan terbunuh. Tapi Allah tahu ini hatinya bukan Allah yang dituju... saya bawakan hadits yang sahih dibawah ini :

Dari Abi Hurairah ra, berkata Rasulullah saw bersabda :

Sesungguhnya orang yang pertama kali akan di adili pada hari kiamat adalah seorang mati dimedan perang, seorang syuhada. dia akan dibawa kehadapan Allah maka diperlihatkan kepadanya kenikmatan dan ia pun mengenal kenikmatan itu... Lalu Allah bertanya apa yang telah engkau perbuat dengan kenikmatan itu? ia menjawab 'aku telah berperang karena Engkau Ya Allah sehingga aku mati syahid...' lalu Allah berfirman "kamu dusta, kamu berperang bukan karena Aku, tapi engkau berperang karena ingin disebut pejuang, ingin disebut pahlawan, dan engkau sudah mendapatkan sebutan itu...,'

(Jadi Allah gerakkan aja sebagian makhluk-Nya untuk memujinya sebagai pahlawan karena dia pengen disebut sebagai pahlawan dan Allah tahu isi hatinya... )


Kemudian diperintahkan malaikat agar dia diseret diatas wajahnya.... (T.T) kemudian dimasukkan kedalam neraka (T.T)

Berarti tidak semua orang yang terbunuh dianggap merasa syahid itu diterima. Allah tahu isi hatinya...

Yang kedua...

(ini hadist sahih teman-teman, dari imam muslim yang meriwayatkan).

yang kedua adalah orang yang belajar dan mengajar ilmu agama dan yang suka membaca Al-Qur'an, dibawa kehadapan Allah... maka Allah memperlihatkan kenikmatan-kenikmatan padanya dan ia pun mengenal kenikmatan itu, lalu Allah bertanya "Apa yang telah kamu perbuat dengan nikmat-nikmat itu??" katanya 'saya telah belajar dan mengajar ilmu serta saya membaca Al-Qur'an karena Engkau wahai Allah...' (mulutnya menyebut karena Engkau dihadapan Allah, jadi dia sudah melakukan dan mengakuinya) lalu Allah berfirman "dusta kamu..!!, kamu belajar ilmu kamu mengajar ilmu, agar kamu dikatakan sebagai ulama, dan kamu membaca Al-Qur'an supaya kamu disebut qori' dan engkau telah mendapatkan sebutan itu.." Kemudian Allah memerintahkan malaikat agar diseret diatas wajahnya lalu dilemparkan kedalam neraka (T.T). Naudzubullah...

ini bakal terjadi nih..., kalau kita tidak hati-hati...

Yang ketiga yang dihisab adalah orang kaya yang diberi banyak harta...., ia dibawa kehadapan Allah.., Allah perlihatkan kenikmatan dan ia pun mengenalinya. Allah berfirman "Apa yang engkau perbuat dengan kenikmatan itu??" lalu dia berkata 'aku tidak membiarkan satu jalanpun yang patut diberi infak, kecuali aku infakkan hartaku karena Engkau Ya Allah...!!, Allah berfirman "Dusta kamu..!!, kamu menginfakkan harta bukan karena Aku, tapi kamu menginfakkan supaya kamu disebut dermawan, dan kamu telah diberi sebutan itu...!!" kemudian diperintahkan malaikat untuk menyeret diatas wajahnya dan dilemparkan kedalam neraka (T.T) HADITS RIWAYAT MUSLIM NOMOR : 4923

Jadi kita tidak boleh menganggap remeh nih ilmu hati...,, habis nih..!!, termasuk saya nih yang nulis tulisan ini.., saya giliran kedua nanti nih?? T.T kalau niat mencari ilmu salah, menyampaikan ilmu niatnya salah..., baca Qur'an niatnya salah..., ancur deh semuanya..., walaupun mulut "saya lakukan karena Engkau wahai Allah..!!" , bayangkan, tubuh melakukan, mulut mengatakan tapi hati 'tidak!!', huff... Allah tidak bisa dibohongi...,

mau dinyatakan, mau tidak dinyatakan... Allah akan menghisab hati kita..., maka kita tidak bisa terkecoh oleh orang yang hebat, teriak islamnya, tidak bisa terkecoh kita oleh diri kita yang banyak bicara tentang ilmu islam, tau banyak tentang ilmu islam, baca Qur'annya bagus. Karena kalau tidak hati-hati.... subhanallah sudah jelas hadistnya barusan...

ada yang nyeletuk... 'untung... saya punya ilmu sedikit..., jarang baca Qur'an, (itumah lebih apes lagi, yah gak??) kalau tidak karena Allah dimana bekel amalnya??

udah lah... kita tidak usah ngarep-ngarep penghargaan dari makhluk... sing lurus aja jalan mah ke Allah..., janganlah mengharapkan pujian dari makhluk biar dibilang hebat, biar dibilang pinter atau apapun dari makhluk... ngarepnya cuman satu aja... 'ngarep-ngarep pengen deket aja ke Allah...' setuju teman-teman?? ~__~))

saya mau tanya nih sama teman-teman semua..., "Apa bedanya, pujian, cacian, dan kaleng rombeng jatuh??", teman-teman ada yang bisa jawab???

coba perhatikan yah teman-teman...!!
1. Pujian = 'ih kamu keren banget sih...!!"
2. Cacian = 'ih kamu tuh orang bodoh sedunia tau..??'
3. Kaleng rombeng jatuh = 'gedombranggg...., gedombrenggg...!!"

apa bedanya teman-teman?? ih... gak ada bedanya..., pujian, cacian dan kaleng rombeng jatuh mah sama-sama 'gelombang-gelombang suara yang dihantarkan oleh angin yang masuk ke telinga kita doang....' bener gak?? gak ngepek sama sekali..., gak akan merubah apapun ke kita...

udahlah kita gak perlu ngarep-ngarep pujian ke makhluk..., karena itu bukan porsi kita... malu dong... bukan hak kita malah kita ambil...., tahu artinya 'alhamdulillah??' alhamdulillah = segala pujian milik Allah...., 'segala = seluruh...', segala semuanya total...., apakah kita kebagian pujian?? kita gak kebagian sama sekali teman-teman?? karena semua pujian milik-Nya Allah, kita gak pantes dipuji karena bukan porsi kita..., pujian hanya porsi untuk Allah...

doakan yang nulis yah??? mudah-mudahan bisa terjaga hati ini untuk Allah menyebarkan ilmu Allah, kita sama-sama mendekat dengan ilmu yang Allah ajarkan ini...

InsyaAllah....

Aamiin Allahuma Aamiin ε(•̃⌣•̃)з


♥ Salam Ta'aruf Fillah ♥



(¯`*•.¸♥☆☆☆☆♥¸.•*´¯)


❀❀ Kunjungi page kami dan klik ''Like/Suka'' untuk bergabung sehingga bisa menandai catatan buat diri sendiri dan yang lain ❀❀



✿Beibz Jelita✿
http://www.facebook.com/pages/Beibz-Jelita/245731405457836


✿Bidadari Dunia Mencari Cinta SejatiNya✿
http://www.facebook.com/pages/Bidadari-Dunia-Mencari-Cinta-Sejati-Nya/189369451113046


✿Surat Cinta Sang Kekasih ✿
http://www.facebook.com/apps/application.php?id=164054533629906


✿'• Mencintai Dengan Sederhana •'✿
http://mencintaisederhana.blogspot.com/


✿Insya Allah✿
http://www.facebook.com/pages/INSYA-ALLAH/172805932789734


❀SaLaM SantuN Erat SiLatuRahmi dan UkhuWaH FillaH✿.
♥♥.•. .¸ ❤•.❀♥♥•.¸ ¸.•'❤•.❀♥♥..• .•*´¨`*•.♥

Tidak ada komentar:

Posting Komentar